Olahraga Yang Baik Untuk Diet
CARA paling utama menurunkan berat badan adalah dengan berolahraga, bukan dengan mengonsumsi obat-obat penurun berat badan. Demikian dikatakan dr Fatimah SpKO, dokter spesialis olahraga.
Menurut Fatimah olahraga yang diberikan tentunya disesuaikan dengan kondisi orang itu dan sarana olahraga yang dimilikinya. Misalnya, orang obesitas (kegemukan) olahraganya berjalan di air, bersepeda, dan olahraga lainnya yang non weight baring.
"Meskipun olahraga di darat pembakarannya lebih banyak dibandingkan di air, hal tersebut harus tetap dilakukan supaya ia tidak cedera, karena harus menahan berat badannya ketika berolahraga," jelas Fatimah.
Selain itu, lanjutnya, program penurunan berat badan yang diberikan juga tergantung pada intensitas, frekuensi, dan durasi olahraga itu sendiri. "Kalau seseorang memiliki daya tahan tubuh kuat ingin menurunkan berat badan, dianjurkan frekuensi olahraga yang dilakukan lebih sering, sekitar tiga sampai lima kali seminggu. Dengan begitu olahraga yang dilakukannya tidak akan membahayakan dirinya. Sedangkan orang yang memiliki daya tahan tubuh lemah, dianjurkan berolahraga setidaknya tiga kali seminggu," tambah Fatima.
Lebih lanjut, Fatimah menjelaskan, dalam berolahraga, intensitas denyut nadi maksimal harus mencapai 72-86% dihitung dari 220 dikurang umur orang tersebut.
"Tetapi hal ini bukan suatu keharusan, apalagi bagi penderita penyakit jantung," katanya lagi.
Untuk memudahkan mengetahui intensitas denyut nadi, lanjutnya, olahraga praktis, seperti joging atau jalan cepat dapat dilakukan. "Jika melakukan joging atau berjalan cepat sambil ngobrol, tentu saja kita akan terengah-engah yang menandakan intensitas denyut nadi meningkat dan banyak keringat keluar."
Untuk itu, katanya, dalam melakukan olahraga, sebaiknya durasi berolahraga lebih dari 30 menit. Hal tersebut dikarenakan pembakaran lemak lebih banyak terjadi setelah berolahraga lebih dari 30 menit.
Untuk menghindari kebosanan berolahraga, olahraga yang bersifat permainan dan hanya untuk bersenang-senang, seperti tenis meja, voli, juga dapat dilakukan.
"Tetapi target penurunan berat badan yang diharapkan tidak terlalu tercapai dibanding bila melakukan aerobik, karena intensitas dan durasi olahraga yang dilakukan. Bila rendah, maka durasi olahraga yang dilakukan harus lebih lama dari biasanya," ujar dokter yang bertugas di Citraland Medical Centre ini.
Fatimah juga menjelaskan dalam melakukan program penurunan berat badan, olahraga dan pengaturan diet dilakukan secara bersamaan. Pada bulan pertama sampai ketiga, pengontrolan olahraga dan diet dilakukan. Tiga bulan berikutnya, dengan tetap mengontrol olahraga dan diet untuk mengetahui apakah telah terjadi perubahan berat badan atau belum.
Efek Samping Minum Obat Pelangsing
Jika setelah enam bulan tetap gagal menurunkan berat badan, lanjutnya, pemberian obat untuk membantu menurunkan berat baru dipertimbangkan.
"Biasanya obat yang diberikan lebih untuk mendepresi selera makan," jelas Fatimah.
Sementara itu Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) mengatakan belakangan ini banyak dokter praktek yang menawarkan program penurunan berat badan. Program yang ditawarkan menggunakan obat-obatan, kemudian diikuti pengaturan diet.
"Tetapi diet tersebut tidak terlalu mengikat. Demikian dijelaskan oleh Dra Ida M Lunggana, Apt, dari bidang penelitian YLKI, kepada Media.
Ida menjelaskan biasanya obat-obatan yang diberikan adalah jenis khlortalidon, di-etil-propion, dan fenfluramin. Setelah meminum obat tersebut, katanya, tenggorokan akan terasa sangat kering dan haus terus-menerus. Efek lainnya adalah frekuensi kencing menjadi sering. Selain itu, konsumen akan kehilangan nafsu makan dan kesemutan di ujung kaki dan tangan.
"Hal ini menunjukkan adanya efek samping dalam mengonsumsi obat-obatan penurun berat badan tersebut," tegas Ida.
Ia melanjutkan sebelum para dokter merekomendasikan obat-obatan untuk menurunkan berat badan, seharusnya mereka harus mengetahui keadaan ginjal dan liver pasien. Para dokter terlebih dahulu harus melakukan pemeriksaan medis untuk mengetahui keadaan kesehatan pasien.
Selanjutnya, Ida menerangkan, dari beberapa macam obat yang diberikan, misalnya jenis khlortalidon yang berfungsi mengeluarkan air dari tubuh, juga berefek samping membuat dehidrasi (tubuh kekurangan cairan). Gejalanya tenggorokan kering dan haus terus-menerus, atau bisa schok.
Sedangkan pemberian di-etil-propion dan fenfluramin, lanjut Ida, dapat mengurangi nafsu makan, sehingga pasien secara otomatis mengurangi konsumsi makanan sehari-hari secara drastis yang dapat membahayakan kesehatan.
Efek Samping Nitasan Pelangsing
Jika anda mengonsumsi Nitasan Pelangsing Badan anda bakal rasakan sebagian efek samping diantaranya mengurangi nafsu makan tanpa terasa lemas lalu buang air besar yang lancar. Anda bisa konsumsi obat ini dalam kurun waktu yang panjang dikarenakan tak menyebabkan efek samping yang bikin kegiatan anda terganggu.
Efek Samping Wsc Biolo
Jika ada beberapa orang yang rasakan haus, banyak keringat yang keluar, dan susah BAB, itu seluruhnya merupakan suatu reaksi awal waktu mengkonsumsi biolo. Reaksi dengan efek samping artinya sangat berlainan sekali, biolo bekerja membakar lemak, menghimpit penyerapan lemak, tingkatkan metabolisme badan serta keluarkan toksin pada badan. Waktu berlangsung pembakaran lemak dan peningkatan tingkat metabolisme maka dibutuhkan sangat banyak cairan yang masuk ke badan, karenanya disarankan agar anda memperbanyak meminum air putih.
==**==CARA paling utama menurunkan berat badan adalah dengan berolahraga, bukan dengan mengonsumsi obat-obat penurun berat badan. Demikian dikatakan dr Fatimah SpKO, dokter spesialis olahraga.
Menurut Fatimah olahraga yang diberikan tentunya disesuaikan dengan kondisi orang itu dan sarana olahraga yang dimilikinya. Misalnya, orang obesitas (kegemukan) olahraganya berjalan di air, bersepeda, dan olahraga lainnya yang non weight baring.
"Meskipun olahraga di darat pembakarannya lebih banyak dibandingkan di air, hal tersebut harus tetap dilakukan supaya ia tidak cedera, karena harus menahan berat badannya ketika berolahraga," jelas Fatimah.
Selain itu, lanjutnya, program penurunan berat badan yang diberikan juga tergantung pada intensitas, frekuensi, dan durasi olahraga itu sendiri. "Kalau seseorang memiliki daya tahan tubuh kuat ingin menurunkan berat badan, dianjurkan frekuensi olahraga yang dilakukan lebih sering, sekitar tiga sampai lima kali seminggu. Dengan begitu olahraga yang dilakukannya tidak akan membahayakan dirinya. Sedangkan orang yang memiliki daya tahan tubuh lemah, dianjurkan berolahraga setidaknya tiga kali seminggu," tambah Fatima.
 |
| Gambar Olahraga Yang Baik Untuk Diet & Efek Samping Obat Pelangsing |
"Tetapi hal ini bukan suatu keharusan, apalagi bagi penderita penyakit jantung," katanya lagi.
Untuk memudahkan mengetahui intensitas denyut nadi, lanjutnya, olahraga praktis, seperti joging atau jalan cepat dapat dilakukan. "Jika melakukan joging atau berjalan cepat sambil ngobrol, tentu saja kita akan terengah-engah yang menandakan intensitas denyut nadi meningkat dan banyak keringat keluar."
Untuk itu, katanya, dalam melakukan olahraga, sebaiknya durasi berolahraga lebih dari 30 menit. Hal tersebut dikarenakan pembakaran lemak lebih banyak terjadi setelah berolahraga lebih dari 30 menit.
Untuk menghindari kebosanan berolahraga, olahraga yang bersifat permainan dan hanya untuk bersenang-senang, seperti tenis meja, voli, juga dapat dilakukan.
"Tetapi target penurunan berat badan yang diharapkan tidak terlalu tercapai dibanding bila melakukan aerobik, karena intensitas dan durasi olahraga yang dilakukan. Bila rendah, maka durasi olahraga yang dilakukan harus lebih lama dari biasanya," ujar dokter yang bertugas di Citraland Medical Centre ini.
Fatimah juga menjelaskan dalam melakukan program penurunan berat badan, olahraga dan pengaturan diet dilakukan secara bersamaan. Pada bulan pertama sampai ketiga, pengontrolan olahraga dan diet dilakukan. Tiga bulan berikutnya, dengan tetap mengontrol olahraga dan diet untuk mengetahui apakah telah terjadi perubahan berat badan atau belum.
Efek Samping Minum Obat Pelangsing
Jika setelah enam bulan tetap gagal menurunkan berat badan, lanjutnya, pemberian obat untuk membantu menurunkan berat baru dipertimbangkan.
"Biasanya obat yang diberikan lebih untuk mendepresi selera makan," jelas Fatimah.
Sementara itu Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) mengatakan belakangan ini banyak dokter praktek yang menawarkan program penurunan berat badan. Program yang ditawarkan menggunakan obat-obatan, kemudian diikuti pengaturan diet.
"Tetapi diet tersebut tidak terlalu mengikat. Demikian dijelaskan oleh Dra Ida M Lunggana, Apt, dari bidang penelitian YLKI, kepada Media.
Ida menjelaskan biasanya obat-obatan yang diberikan adalah jenis khlortalidon, di-etil-propion, dan fenfluramin. Setelah meminum obat tersebut, katanya, tenggorokan akan terasa sangat kering dan haus terus-menerus. Efek lainnya adalah frekuensi kencing menjadi sering. Selain itu, konsumen akan kehilangan nafsu makan dan kesemutan di ujung kaki dan tangan.
"Hal ini menunjukkan adanya efek samping dalam mengonsumsi obat-obatan penurun berat badan tersebut," tegas Ida.
Ia melanjutkan sebelum para dokter merekomendasikan obat-obatan untuk menurunkan berat badan, seharusnya mereka harus mengetahui keadaan ginjal dan liver pasien. Para dokter terlebih dahulu harus melakukan pemeriksaan medis untuk mengetahui keadaan kesehatan pasien.
Selanjutnya, Ida menerangkan, dari beberapa macam obat yang diberikan, misalnya jenis khlortalidon yang berfungsi mengeluarkan air dari tubuh, juga berefek samping membuat dehidrasi (tubuh kekurangan cairan). Gejalanya tenggorokan kering dan haus terus-menerus, atau bisa schok.
Sedangkan pemberian di-etil-propion dan fenfluramin, lanjut Ida, dapat mengurangi nafsu makan, sehingga pasien secara otomatis mengurangi konsumsi makanan sehari-hari secara drastis yang dapat membahayakan kesehatan.
Efek Samping Nitasan Pelangsing
Jika anda mengonsumsi Nitasan Pelangsing Badan anda bakal rasakan sebagian efek samping diantaranya mengurangi nafsu makan tanpa terasa lemas lalu buang air besar yang lancar. Anda bisa konsumsi obat ini dalam kurun waktu yang panjang dikarenakan tak menyebabkan efek samping yang bikin kegiatan anda terganggu.
Efek Samping Wsc Biolo
Jika ada beberapa orang yang rasakan haus, banyak keringat yang keluar, dan susah BAB, itu seluruhnya merupakan suatu reaksi awal waktu mengkonsumsi biolo. Reaksi dengan efek samping artinya sangat berlainan sekali, biolo bekerja membakar lemak, menghimpit penyerapan lemak, tingkatkan metabolisme badan serta keluarkan toksin pada badan. Waktu berlangsung pembakaran lemak dan peningkatan tingkat metabolisme maka dibutuhkan sangat banyak cairan yang masuk ke badan, karenanya disarankan agar anda memperbanyak meminum air putih.
Search Terms: efek samping obat pelangsing , efek samping obat diet , efek samping biolo , efek samping nitasan pelangsing , efek samping wsc biolo , olahraga untuk diet , olahraga diet ocd , olahraga diet , olahraga yang baik untuk diet , diet olahraga , olahraga diet dirumah
Tag Cloud: ocd diet senam gerakan dalam olahraga saat tepat yang dilakukan yg pada anjurkan di bagus menjalankan waktu jenis apa o darah golongan untuk tidur sebelum dirumah cepat cocok paling cara dengan jam ketika aturan selama corbuzier deddy ala wanita mayo ketat dan sehat tampa perut mengecilkan tips buat jadwal baik plus thermolyte obat samping efek bsh fatloss diethylcarbamazine pelangsing herbal sera cmp arma sulami dari fitness instant wsc biolo negatif kurus minum sering mengkonsumsi maximus nitasan berry acai plant fruit cnr lami capsule slimming world