Cara Menghilangkan Insomnia, Narcolepsy, Sleep Apnea - KETIKA tidur seseorang seperti tidak tahu apa yang terjadi. Kita seperti menghilang dan berhenti merespons dunia sekitar. Tetapi tidur merupakan aktivitas yang dibutuhkan tiap makhluk hidup di dunia ini.
Tidur merupakan pelabuhan yang aman, sumber permulaan badan dan jiwa kita. Tetapi untuk 70 juta masyarakat Amerika, tidur adalah mimpi buruk. Mereka tidak dapat tidur, atau tidak bisa tetap tertidur melewati malam. Dan kekurangan tidur menyebabkan 100.000 kecelakaan kendaraan dengan 1.500 kematian setiap tahun di negara tsb.
Menurut Health.com banyak penyebab penyakit tidur, tetapi secara garis besar terbagi tiga kelompok:
- Kesulitan memulai tidur
Insomnia merupakan masalah kebanyakan orang. Itu mempengaruhi 20-40% hidup kita, dan hampir 10% dari kita bermasalah memulai tidur malam hari.
- Kesulitan untuk tetap tertidur
Gangguan tidur adalah kurang tidur. Tidur apnea (napas berhenti dan dimulai lagi selagi tidur), kaki pegal, rasa sakit, mengorok, dan penyakit tidur lainnya dapat membangunkan penderita beratus kali dalam semalam dan membuat ngantuk selama aktivitas berlangsung. Beberapa orang yang tidak bermasalah dengan tidur menjadi sering terbangun di tengah malam atau subuh dan tidak bisa tertidur kembali. Kesulitan tetap tertidur juga disebut insomnia.
- Masalah tetap bangun/terjaga
Orang narcolepsy tidak punya kontrol ketika tertidur. Survei di tahun 2000, 62% orang dewasa di Amerika mengatakan setidaknya mempunyai masalah tidur beberapa kali dalam seminggu. Orang dengan masalah tidur dapat ditolong dengan pengobatan medis atau perawatan rumah.
Orang yang bermasalah dengan tidur sama banyaknya dengan penyebab penyakit tidur. Sebuah perubahan rutinitas atau zona waktu, penyakit, penderitaan, ramalan baik, dan lain sebagainya dapat menyebabkan masalah tidur.
Insomnia sering terjadi dengan sebab spesifik, seperti stres, perubahan jadwal, atau terlalu bersemangat. Contohnya, mabuk udara ketika perjalanan melewati zona waktu dapat menyebabkan insomnia. Begitu juga dengan pergantian kerja malam. Itu mungkin terjadi beberapa minggu setelah trauma, penyakit, atau menjadi masalah kronik yang menjaga Anda dari tidur tiap malam.
Gangguan tidur apnea merupakan gangguan kecil bernapas yang sering membangunkan orang beberapa kali. Ini biasa pada orang kelebihan berat badan yang tidur tengkurap. Otot-otot di kerongkongan berkedut, menutup jalan udara dalam 10 detik dan seterusnya. Usaha bernapas membangunkan orang itu. Penderita apnea sering merasakan tidak cukup tidur dan lelah dalam melakukan aktivitas. Hal itu dapat menyebabkan masalah kesehatan serius setiap saat, termasuk penyakit jantung.
Mereka dengan sindrom kaki kurang istirahat dan terganggu dengan apa yang dirasakan kakinya, serta keinginan kuat untuk memindahkan mereka ketika berusaha tidur membangunkan mereka. Mereka tidak dapat tidur kembali, atau mereka turun tempat tidur, berjalan untuk kebebasan, dan merasa lelah dikeesokan harinya.
Lain halnya dengan penderita narcolepsy yang masih bisa makan, bicara, bahkan berhubungan intim ketika terjatuh tidur. Tidak ada yang tahu penyebabnya, tetapi itu melibatkan masalah proses dasar otak yang berpengaruh atas tidur.
Faktor lain yang mempengaruhi penyakit tidur adalah kebiasaan tidur. Bagaimana, kapan, dan di mana Anda tidur merupakan faktor utama seberapa baik tidur Anda. Memakan makanan yang di dalamnya mengandung kafein, contohnya cokelat dan kopi , bisa menahan Anda beristirahat baik. Makan sebelum tidur, minuman beralkhohol, merokok, dan penggunaan obat-obatan membuat tidur Anda berkurang. Kelebihan berat badan pun dapat menyulitkan tidur karena akan mendengkur dan mengalami tidur apnea.
Selain itu, rasa sakit dan terganggunya kesehatan dapat menyebabkan penyakit tidur. 56 juta masyarakat Amerika mengatakan rasa sakit membuat mereka terjaga dari tidur. Obat bebas maupun yang diresepkan dokter juga dapat menyebabkan masalah tidur. Misalnya, decongestants dan tranquilizers. Emosi tinggi membuat kualitas tidur rendah. Kegelisahan, kemarahan, stres, bahkan kesenangan mempengaruhi tidur Anda. Kesulitan tidur dapat menandai depresi. Orang depresi sering kelelahan. Mereka dapat tidur tetapi kemudian terbangun di tengah malam.
Beberapa penelitian menemukan, perubahan kebiasaan tidur lebih efektif daripada meminum obat. Tetapi, jika masalah tidur ini lebih dari dua minggu, temui dokter Anda karena banyak alasan medis.
Ada beberapa hal mengurangi kesulitan tidur, yaitu kurangi penggunaan kafein, alkohol, dan tembakau. Selain itu atur waktu tidur dan bangun tidur yang sama tiap hari. Singkirkan pikiran dengan meditasi, berdoa, latihan pernapasan, mendengarkan musik, atau teknik relaksasi. Sebuah penelitian kecil menunjukkan, setengah jam berendam di air hangat sebelum tidur akan membuat tidur nyenyak tanpa terbangun di tengah malam. Menciptakan tempat yang nyaman dan manjakan diri dengan perlengkapan tidur, dapat membantu tidur nyenyak. Gunakan tempat tidur hanya untuk tidur, tidak untuk lainnya, seperti menonton televisi, membaca, dan lain-lain.
Jika tetap tidak dapat tidur, minumlah segelas teh herbal atau susu hangat, maka akan membantu Anda tertidur. Hormon juga menyebabkan penyakit tidur. Lebih baik periksa hormon ke dokter, siapa tahu terjadi ketidakseimbangan. Olahraga setiap hari selain sehat, juga membantu Anda tidur nyenyak.
==**==Tidur merupakan pelabuhan yang aman, sumber permulaan badan dan jiwa kita. Tetapi untuk 70 juta masyarakat Amerika, tidur adalah mimpi buruk. Mereka tidak dapat tidur, atau tidak bisa tetap tertidur melewati malam. Dan kekurangan tidur menyebabkan 100.000 kecelakaan kendaraan dengan 1.500 kematian setiap tahun di negara tsb.
Menurut Health.com banyak penyebab penyakit tidur, tetapi secara garis besar terbagi tiga kelompok:
- Kesulitan memulai tidur
Insomnia merupakan masalah kebanyakan orang. Itu mempengaruhi 20-40% hidup kita, dan hampir 10% dari kita bermasalah memulai tidur malam hari.
- Kesulitan untuk tetap tertidur
Gangguan tidur adalah kurang tidur. Tidur apnea (napas berhenti dan dimulai lagi selagi tidur), kaki pegal, rasa sakit, mengorok, dan penyakit tidur lainnya dapat membangunkan penderita beratus kali dalam semalam dan membuat ngantuk selama aktivitas berlangsung. Beberapa orang yang tidak bermasalah dengan tidur menjadi sering terbangun di tengah malam atau subuh dan tidak bisa tertidur kembali. Kesulitan tetap tertidur juga disebut insomnia.
Gambar Cara Menghilangkan Insomnia, Narcolepsy, Sleep Apnea |
Orang narcolepsy tidak punya kontrol ketika tertidur. Survei di tahun 2000, 62% orang dewasa di Amerika mengatakan setidaknya mempunyai masalah tidur beberapa kali dalam seminggu. Orang dengan masalah tidur dapat ditolong dengan pengobatan medis atau perawatan rumah.
Orang yang bermasalah dengan tidur sama banyaknya dengan penyebab penyakit tidur. Sebuah perubahan rutinitas atau zona waktu, penyakit, penderitaan, ramalan baik, dan lain sebagainya dapat menyebabkan masalah tidur.
Insomnia sering terjadi dengan sebab spesifik, seperti stres, perubahan jadwal, atau terlalu bersemangat. Contohnya, mabuk udara ketika perjalanan melewati zona waktu dapat menyebabkan insomnia. Begitu juga dengan pergantian kerja malam. Itu mungkin terjadi beberapa minggu setelah trauma, penyakit, atau menjadi masalah kronik yang menjaga Anda dari tidur tiap malam.
Gangguan tidur apnea merupakan gangguan kecil bernapas yang sering membangunkan orang beberapa kali. Ini biasa pada orang kelebihan berat badan yang tidur tengkurap. Otot-otot di kerongkongan berkedut, menutup jalan udara dalam 10 detik dan seterusnya. Usaha bernapas membangunkan orang itu. Penderita apnea sering merasakan tidak cukup tidur dan lelah dalam melakukan aktivitas. Hal itu dapat menyebabkan masalah kesehatan serius setiap saat, termasuk penyakit jantung.
Mereka dengan sindrom kaki kurang istirahat dan terganggu dengan apa yang dirasakan kakinya, serta keinginan kuat untuk memindahkan mereka ketika berusaha tidur membangunkan mereka. Mereka tidak dapat tidur kembali, atau mereka turun tempat tidur, berjalan untuk kebebasan, dan merasa lelah dikeesokan harinya.
Lain halnya dengan penderita narcolepsy yang masih bisa makan, bicara, bahkan berhubungan intim ketika terjatuh tidur. Tidak ada yang tahu penyebabnya, tetapi itu melibatkan masalah proses dasar otak yang berpengaruh atas tidur.
Faktor lain yang mempengaruhi penyakit tidur adalah kebiasaan tidur. Bagaimana, kapan, dan di mana Anda tidur merupakan faktor utama seberapa baik tidur Anda. Memakan makanan yang di dalamnya mengandung kafein, contohnya cokelat dan kopi , bisa menahan Anda beristirahat baik. Makan sebelum tidur, minuman beralkhohol, merokok, dan penggunaan obat-obatan membuat tidur Anda berkurang. Kelebihan berat badan pun dapat menyulitkan tidur karena akan mendengkur dan mengalami tidur apnea.
Selain itu, rasa sakit dan terganggunya kesehatan dapat menyebabkan penyakit tidur. 56 juta masyarakat Amerika mengatakan rasa sakit membuat mereka terjaga dari tidur. Obat bebas maupun yang diresepkan dokter juga dapat menyebabkan masalah tidur. Misalnya, decongestants dan tranquilizers. Emosi tinggi membuat kualitas tidur rendah. Kegelisahan, kemarahan, stres, bahkan kesenangan mempengaruhi tidur Anda. Kesulitan tidur dapat menandai depresi. Orang depresi sering kelelahan. Mereka dapat tidur tetapi kemudian terbangun di tengah malam.
Beberapa penelitian menemukan, perubahan kebiasaan tidur lebih efektif daripada meminum obat. Tetapi, jika masalah tidur ini lebih dari dua minggu, temui dokter Anda karena banyak alasan medis.
Ada beberapa hal mengurangi kesulitan tidur, yaitu kurangi penggunaan kafein, alkohol, dan tembakau. Selain itu atur waktu tidur dan bangun tidur yang sama tiap hari. Singkirkan pikiran dengan meditasi, berdoa, latihan pernapasan, mendengarkan musik, atau teknik relaksasi. Sebuah penelitian kecil menunjukkan, setengah jam berendam di air hangat sebelum tidur akan membuat tidur nyenyak tanpa terbangun di tengah malam. Menciptakan tempat yang nyaman dan manjakan diri dengan perlengkapan tidur, dapat membantu tidur nyenyak. Gunakan tempat tidur hanya untuk tidur, tidak untuk lainnya, seperti menonton televisi, membaca, dan lain-lain.
Jika tetap tidak dapat tidur, minumlah segelas teh herbal atau susu hangat, maka akan membantu Anda tertidur. Hormon juga menyebabkan penyakit tidur. Lebih baik periksa hormon ke dokter, siapa tahu terjadi ketidakseimbangan. Olahraga setiap hari selain sehat, juga membantu Anda tidur nyenyak.
Search Terms: narcolepsy , narkolepsi , akibat kurang tidur , penyakit susah tidur , mengatasi susah tidur , efek kurang tidur , cara menghilangkan insomnia , cara menyembuhkan insomnia , penyebab insomnia dan cara mengatasinya , apnea adalah , sleep apnea adalah
Tag Cloud: apnea penyakit sleep itu apa tidur pengertian adalah insomnia logo dokter keperawatan asuhan kronis artikel pencegahan penyembuhan sebab mengatasi cara bagaimana tentang lansia pada askep obat atasi jurnal tips dampak menyembuhkan menghilangkan mencegah solusi susah hamil ibu definisi patofisiologi makalah pengobatan efek untuk alami bahaya tradisional ciri akut herbal gambar akibat terapi mengobati gejala arti insomia penyebab mengatasinya dan malam masalah atau sulit mudah gangguan sukar gampang afrika kurang pengaruh pusing suka resiko menyebabkan epilepsi narkolepsi narcolepsy